PUSARAN.CO– Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu, lepas atlet Special Olympics Indonesia (SOIna) Cabang Olahraga Renang Alfian untuk berangkat ke Berlin-Jerman. Pelepasan dilakukan di Ruang Kerja Pj Gubernur Kep. Babel, Jumat (05/04/2023).
“Kita dukung Alfian menjadi juara renang dunia, Alfian harus bisa menyenangkan hati orang tua, menyenangkan hati masyarakat Bangka Belitung. Bukan hanya diri Alfian tetapi juga membawa nama baik seluruh masyarakat Bangka Belitung,” pesan Pj Gubernur Suganda kepada Alfian.
Didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Babel, Pj Gubernur Suganda mengatakan, pemerintah provinsi bisa membantu dengan keberangkatan Alfian seperti uang saku dan perlengkapan bersama satu orang pendamping.
“Dinas juga harus bisa melihat potensi-potensi. Selain kita harus adil kepada semua atlet-atlet ini,” tegasnya.
Dirinya juga ingin, ke depan para atlet harus bisa didukung oleh pemerintah provinsi.
“Pemerintah provinsi melalui dinas, harus bisa mendukung Alfian dan mendoakannya supaya bisa memberikan hasil yang terbaik,” tambahnya kepada Alfian.
“Saya harap, Saya bisa mengharumkan nama baik Bangka Belitung di kancah olahraga internasional,” sambut Alfian.
Dikesempatan ini, hadir juga Melati Erzaldi selaku Ketua SOIna yang datang, khusus untuk bertemu Pj Gubernur Suganda dan mengenalkan Alfian.
“Hari ini kami izin bertemu Bapak karena Saya ingin mengenalkan Alfian, atlet Special Olympic Indonesia cabang olahraga renang. Alfian sudah melalui tahapan seleksi Indonesia, sebelumnya provinsi dan nasional,” jelas Ketua Melati Erzaldi.
Alfian yang mengenyam pendidikan di Sekolah Luar Biasa ini merasa bersyukur mampu meraih pencapaian prestasi luar biasa di ajang nasional. Ia meraih medali emas pada nomor lomba gaya bebas dan gaya dada 100 meter.
“Saya mengajak Alfian bersama teman-teman pengurus dan guru pendamping ke sini untuk dikenalkan kepada Bapak. Spesial olympic Indonesia (SOIna) merupakan rumah besarnya atlet disabilitas, terutama untuk yang memiliki intelegensi dibawah normal,” jelas Ketua Melati
SOIna adalah organisasi mandiri, tidak ada dana hibah apapun. Untuk membantu atlit spesial ini, Ketua Melati bersama pengurus mencari dana dari donatur.
“Tetapi mencari donatur tidak selalu berhasil, jadi ya memang ini menjadi tanggungjawab kami membawa anak-anak berkebutuhan khusus meraih prestasi,” ceritanya.
Alfian akan berangkat ke Semarang pada hari Minggu (7/5/2023). Dirinya akan menjalani masa training center selama satu bulan, kemudian akan berangkat ke Berlin pada hari Sabtu (10/6/2024).(RLS)